| 1 comments ]

Berikut contoh instalasi Mikrotik sebagai web proxy dan router di Warnet menggunakan Komputer Virtual.
Alokasi IP dari Provider Internet :

- IP Address : 10.1.35.1

- Netmask : 255.255.255.252

- DNS 1 : 21.65.83.100

- DNS 2 : 21.65.100.83

Alokasi IP LAN : 192.168.1.0 / 24



Tahapan Awal :

  • Install Virtual PC di Komputer Billing Server, Virtual PC bisa di download di webnya microsoft
  • Setting IP Komputer Billing sebagai berikut :
    1. IP Address : 192.168.1.253
    2. Netmask : 255.255.255.0
    3. Gateway : 192.168.1.254
    4. DNS 1 : 21.65.83.100
    5. DNS 2 : 21.65.100.83

  1. Setting IP PC Station sebagai berikut :
    1. IP Address : 192.168.1.1
    2. Netmask : 255.255.255.0
    3. Gateway : 192.168.1.254
    4. DNS 1 : 21.65.83.100
    5. DNS 2 : 21.65.100.83

Setelah berhasil instalasi virtual PC, selanjutnya instalasi dan setting mikrotik :

  • Download file iso Mikrotik di web Mikrotik Indonesia
  • Aktifkan aplikasi virtual PC, setup virtu al PC baru dg type Linux atau sejenis, setting RAM menjadi 128 - 512 MB (tergantung besarnya RAM yg terpasang di Komputer Billing, beri nama Mikrotik
  • Jalankan virtul pc Mikrotik dan arahkan CD ke file iso Mikrotik yang sudah di simpan di harddisk
  • Setelah proses booting selesai, muncul pilihan paket-paket yang akan diinstall.


Pilih paket-paket berik ut :
    • System
    • Dhcp
    • Advanced-tools
    • Routerboard
    • Routing-test
    • User-manager
    • Webproxy-test
    • Sycurity
    • Synchronous
  • Setelah memilih paket yang akan diinstal, tekan tombol 'i', setalah itu tekan tombol 'y', lalu tekan tombol 'y' lagi untuk melanjutkan instalasi
  • Proses instalasi mikrotik



  • Proses instala si selesai, te kan enter untuk reboot virtual PC
  • Jika proses instalasi sudah berhasil, maka akan muncul tampilan login Mikrotik. Masuk kan username : admin dan password dibiarkan kosong.

  • Konfigurasi IP Mikrotik
    • ip address add interf ace=ether1 address=192.168.1.254/24

    • ip address add interface=ether1 address=10.1.35.2/30

  • Setting default gateway
    • ip route add gateway=10.1.35.1

  • Setting DNS
    • ip dns set primary-dns=21.65.83.100

    • ip dns set secondary-dns=21.65.100.83

  • Setting NAT, agar computer client bisa terkoneksi ke internet
    • Ip firewall nat add chain=srcnat src-address=192.168.1.0/24 action=masquerade

  • Setting mikrotik via Winbox, winbox dapat di download di web Mikrotik Indonesia
  • Jalankan Winbox di Komputer Billing


  • Isi Connect to : 192.168.1.254, login : admin dan password biarkan kosong
  • Jika login berhasil, akan muncul tampilan berikut :
m4.JPG
  • Untuk setting web proxy, klik IP --> Proxy

m5.JPG

  • Klik Setting

m6.JPG

    • Centang "enabled"
    • Isi port : 8080
    • Isi Maximum Disk Cache Size : 100000000 atau pilih "unlimited"
    • Centang Cache Only On Disk
    • Klik OK
  • Setting tambahan untuk web proxy :
    • Blok telnet, ssh, dan spam-email relaying. Caranya klik IPà Proxy, pada tab "access" tekan tombol '+' untuk menambah aturan web proxy, isi seperti gambar dibawah:

m7.JPG

  • Untuk mencegah web proxy digunakan oleh orang lain (open proxy), klik tab "chace" kemudian tekan tombol '+' untuk menambah aturan, isi seperti gambar dibawah:

m8.JPG

  • Menambah NAT untuk mengarahkan client ke web proxy, klik "new terminal" kemudian masukkan command berikut :
    • ip firewall nat add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=3128 action=redirect to-ports=8080
    • ip firewall nat add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=80 action=redirect to-ports=8080
    • ip firewall nat add chain=dstnat protocol=tcp dst-port=8080 action=redirect to-ports=8080

Setting mikrotik sudah selesai, sekarang tinggal coba test internet di Komputer Billing dan Client. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat..

1 comments

MJ Media said... @ September 5, 2012 at 1:08 PM

nice .... btw, masih ada yg blm jelas nih .... untuk PC host, bisa menggunakan OS-nya om Bill Gates atau harus linux?

Post a Comment